Hampir
setiap orang beranggapan
bahwa ilmu pelet sama dengan
ilmu pengasihan. Meskipun
dari segi fungsi ilmu pelet
dan pengasihan sama-sama
berfungsi untuk mengatasi
masalah cinta. Tetapi pada
dasarnya pelet dan
pengasihan memiliki
perbedaan dalam hal
karakteristik.
Dalam hal reaksi, keampuhan
pelet sangat cepat dirasakan,
daripada pengasihan. Hanya
kurang dari 24 jam setelah
dibacakan mantra pelet,
orang yang dituju akan
langsung jatuh cinta, tetapi
kekurangannya hanya dalam
tempo 40 hari kekuatan
mantra pelet akan luntur.
Artinya orang yang jatuh
cinta pada Anda karena pelet,
setelah 40 hari dia akan
sadar dan tidak mencintai
Anda lagi. Sehingga untuk
menambah keampuhan pelet,
sang pengirim mantra pelet
bisa melakukan ritual
kembali untuk menumbuhkan
rasa cinta itu lagi.
Berbeda dengan Ilmu Pengasihan (mahabbah)
meskipun reaksinya lebih
pelan, yakni berkisar antara
7-40 hari setelah dibacakan
mantra, orang yang dituju
baru merasakan jatuh cinta.
Namun kelebihan dari ilmu
pengasihan yakni kekuatan
cinta yang dihasilkan akan
bertahan lebih lama, tidak
terbatas waktu, bahkan bisa
cinta seumur hidup.
Untuk lebih jelasnya kami
akan menjelaskan letak
perbedaan antara pelet dan
ilmu pengasihan,
No
|
Ilmu Pelet
|
Ilmu Pengasihan
|
1
|
Reaksi sangat cepat
dan keras sehingga
orang yang terkena
pelet tidak lagi
berpikir rasional.
Biasanya hanya
kurang dari 24 jam,
reaksinya sudah
jelas terlihat.
|
Reaksi lambat antara
7-40 hari, bahkan
bisa mencapai 21-100
hari sesuai tingkat
keimanan si pengirim
ilmu pengasihan.
Namun sifat kasih
sayang yang
dihasilkan sangat
lembut hingga
seorang yang terkena
pengasihan tidak
merasa terganggu
sedikitpun
|
2
|
Daya tahan cinta
menggunakan ilmu
pelet hanya 40 hari,
dan bisa
diperpanjang dengan
cara membaca
mantranya setiap 40
hari.
|
Daya tahan ilmu
pengasihan tidak
terbatas waktu.
|
3
|
Bisa digunakan untuk
kebaikan, main-main
atau tujuan jahat,
sesuai niat pemilik
ilmu pelet.
|
Hanya berhasil bila
digunakan untuk
tujuan baik, untuk
dinikahi,
menyadarkan pasangan
selingkuh, untuk
keharmonisan rumah
tangga, dll.
|
4
|
Pelet hanya bisa
digunakan untuk
mempengaruhi satu
orang dalam suatu
waktu.
|
Sebagian jenis ilmu
pengasihan ada yang
bisa mempengaruhi
banyak orang dalam
suatu waktu.
|
5
|
Syarat menguasainya
berat, kecuali jika
dengan bantuan guru
ahli ilmu pelet (pengisian).
|
Syaratnya ringan.
|
6
|
Pelet selalu
berhubungan dengan
makhluk sakral (jin),
bahkan sampai
berteman dengan
makhluk sakral atau
biasa disebut khodam.
Sehingga wajar
reaksinya begitu
cepat dengan bantuan
khodam.
|
Ilmu mahabbah tidak
berhubungan dengan
khodam (jin),
kebanyakan
menggunakan khalam
ilahi.
|
Dari segi keampuhan nya, agar
bisa mempengaruhi orang
dengan ilmu pelet, Anda
harus mengirim kekuatan
pelet tersebut kepada orang
yang Anda tuju. Bila orang
yang Anda tuju lemah secara
spiritual, pengiriman ilmu
pelet akan sangat mudah.
Namun bila orang yang Anda
tuju kuat spiritual nya atau
memiliki amalan pelindung,
dan taat beribadah maka
proses menaklukan bisa
menjadi sangat sulit.
Oleh karena itu, tidak
banyak orang yang
benar-benar menguasai ilmu
pelet. Beda halnya dengan
ilmu mahabbah (pengasihan),
meskipun orang yang dituju
memiliki amalan pelindung
bahkan taat dalam agama,
proses penaklukan nya tetap
akan berhasil dengan mudah.